Seminar Statistik STAI-IC Demak: Meningkatkan Literasi Data di Kalangan Mahasiswa

ARUSUTAMA.com – Program Studi Ekonomi Syariah (ES) Sekolah Tinggi Agama Islam Islamic Centre (STAI-IC) Demak mengadakan seminar statistik bertema “Inovasi Data Statistik Berkualitas untuk Indonesia Emas 2045” berlangsung di Aula Gedung Rektorat STAI-IC Demak, Sabtu (21/12).

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Demak, Aji Wahyu Ramadhani, SST., M.Si. Dalam paparannya Aji menjelaskan pentingnya data sebagai landasan pengambilan berbagai keputusan.

“Secara umum, data adalah informasi berupa angka tentang karakteristik suatu populasi sebagaimana diatur dalam UU Statistik No. 16 Tahun 1997,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa data memiliki cakupan lebih luas sebagaimana didefinisikan dalam Perpres Satu Data Indonesia No. 39 Tahun 2019, meliputi angka, simbol, peta, hingga suara yang merepresentasikan ide, objek, atau kondisi.

Aji menekankan bahwa data yang berkualitas menjadi fondasi dalam perumusan kebijakan yang tepat. Namun, beberapa permasalahan kerap muncul, seperti akurasi data yang diragukan, ketidakkonsistenan antar waktu, hingga kesulitan interpretasi. Penyebabnya termasuk belum adanya konsep baku untuk mengukur kualitas data dan akuntabilitas dalam pengelolaan data. Dampaknya, kepercayaan pengguna menurun, pemanfaatan data tidak optimal, dan kebijakan yang diambil berpotensi salah.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Aji memaparkan enam dimensi penjamin kualitas data, yaitu:

• Relevansi – Data harus memenuhi kebutuhan pengguna baik dari segi cakupan maupun konten.
• Akurasi – Data harus mencerminkan fenomena yang sebenarnya.
• Aktualisasi dan Ketepatan Waktu – Data harus disajikan dalam waktu yang singkat dan sesuai jadwal.
• Aksesibilitas – Data harus mudah diakses oleh pengguna.
• Interpretabilitas – Data disajikan dalam format yang mudah dipahami.
• Koherensi dan Keterbandingan – Data dari berbagai sumber harus menghasilkan informasi yang konsisten dan dapat dibandingkan antar waktu dan wilayah.

Aji juga mengajak para mahasiswa serta seluruh elemen masyarakat dapat memanfaatkan data statistik yang dihasilkan oleh BPS Kabupaten Demak dengan mengunjungi website demakkab.bps.go.id.

“Data statistik yang tersedia di website BPS dapat dimanfaatkan mahasiswa untuk penyusunan berbagai tugas kuliah dan skripsi. Dan yang lebih penting dapat diakses kapanpun dan darimanapun dengan cepat, mudah, dan gratis,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Program Studi Ekonomi Syariah, Dita Kurniawati, menegaskan bahwa seminar ini bertujuan meningkatkan literasi statistik mahasiswa.

“Kami berharap mahasiswa dapat memanfaatkan data untuk menganalisis fenomena sosial, ekonomi, hingga pendidikan,” ujar Dita.

Seminar ini menjadi langkah konkret dalam mendekatkan statistik kepada generasi muda, terutama mahasiswa, dengan harapan dapat berkontribusi pada pembangunan Indonesia yang lebih maju menuju Indonesia Emas 2045. (Sm)