Sinergi Swasta-Pemda, Bupati Demak Resmikan Pasar Hibahan Pengusaha Habis Rp 1,5 M
Bupati Demak Eisti'anah bersama jajaran dan Direktur CV. Jaya Setia Plastik Fakhrudin saat resmikan Pasar Minggu, Desa Jungsemi. Foto: Ist.
Demak, arusutama.com – Pasar Minggu di Desa Jungsemi, Kecamatan Wedung Kabupaten Demak kini tampak lebih megah dan rapi. Pasalnya, pasar tersebut baru saja dibangun ulang dengan bantuan hibah dari seorang pengusaha mainan asal Demak, Fakhrudin.
Fakhrudin adalah Direktur CV. Jaya Setia Plastik, sebuah perusahaan yang memproduksi berbagai macam mainan anak-anak. Dia mengaku ingin berbagi rezeki dengan masyarakat, terutama di desa tempat dia lahir dan besar.
“Saya merasa terpanggil untuk membantu membangun pasar ini, karena ini adalah pasar yang sering saya kunjungi saat kecil. Saya ingin pasar ini menjadi lebih nyaman dan menarik bagi pedagang dan pembeli,” ujar Fakhrudin.
Fakhrudin mengungkapkan bahwa dia menghibahkan dana sebesar Rp 1,5 miliar untuk pembangunan pasar ini. Dana tersebut digunakan untuk membangun gedung pasar seluas 700 meter persegi di atas tanah seluas 1.500 meter persegi.
“Pasar ini sudah dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan, seperti kios, toilet, tempat sampah, dan lain-lain. Saya berharap pasar ini bisa menjadi pusat perekonomian di desa ini,” kata Fakhrudin.
Bantuan yang diberikan Fakhrudin mendapat apresiasi dari Bupati Demak Eisti’anah. Dia mengatakan bahwa bantuan ini menunjukkan adanya sinergi yang baik antara pihak swasta dan pemerintah daerah.
“Kami sangat berterimakasih kepada Fakhrudin yang telah memberikan CSR-nya di Desa Jungsemi. Ini adalah contoh nyata dari kepedulian sosial dan tanggung jawab moral yang dimiliki oleh pengusaha,” kata Eisti’anah.
Eisti’anah menambahkan bahwa pasar ini memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dia mengatakan bahwa banyak pedagang dari luar daerah yang tertarik untuk berjualan di pasar ini.
“Kami akan terus mendukung dan membina pasar ini agar bisa berkembang dan maju. Kami juga akan mengawasi agar pasar ini tetap bersih dan tertib. Kami berharap pasar ini bisa menjadi salah satu ikon dari Kabupaten Demak,” ujar Eisti’anah. (Sam)
